Strategi Bimbingan Konseling Islami dalam Membina Rumah Tangga Bagi Pasangan Muda
DOI:
https://doi.org/10.54371/ainj.v6i1.807Keywords:
Bimbingan Konseling Islami, Nikah Muda, Keharmonisan Rumah Tangga, Keluarga Sakinah, Konflik PernikahanAbstract
Artikel ini bertujuan untuk mengeksplorasi peran Bimbingan Konseling Islami (BKI) dalam membina rumah tangga bagi pasangan nikah muda, sebagai respons terhadap tingginya angka perceraian di kalangan tersebut. Banyak pasangan muda memasuki pernikahan tanpa kesiapan emosional dan pemahaman mendalam mengenai hak, kewajiban, serta dinamika pernikahan, sehingga berpotensi menghadapi konflik dan ketidakharmonisan. Melalui pendekatan nilai-nilai Islam, BKI dapat memberikan arahan yang tepat dalam membentuk keluarga yang sakinah, mawaddah, dan rahmah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi pustaka. Data dikumpulkan melalui kajian literatur dari buku, jurnal, dan penelitian terdahulu yang relevan. Hasil kajian menunjukkan bahwa BKI berperan penting dalam membantu pasangan muda mengatasi tantangan rumah tangga, seperti komunikasi yang kurang efektif, ketidaktahuan terhadap peran dan tanggung jawab, serta tekanan emosional. Melalui pendekatan edukatif, komunikasi terapeutik, dan strategi penyelesaian konflik, BKI membantu pasangan mengembangkan keterampilan membangun relasi yang harmonis dan berkelanjutan. BKI diharapkan menjadi solusi preventif dan kuratif dalam menciptakan keluarga muda yang tangguh dan sejahtera.
Downloads
Downloads
Published
How to Cite
Issue
Section
License
Copyright (c) 2025 Ibnu Abid, Muh. Lan Cahyo Pujonggo, Muh. Akbar, Khairy Amru, Anas Muin

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.